Batik dan Kerajinan Tangan Indonesia Tembus Pakistan

10:37:00 Unknown 0 Comments

Lembaga Pemberdayaan Perempuan Dewan Pimpinan Pusat Pengusaha Mikro dan Kecil Indonesia (LPP DPP Hipmikindo) dinilai berhasil mempromosikan kain batik dan kerajinan tangan Indonesia ke Islamabad dan Lahore, Pakistan.

Pujian tersebut disampaikan Butar Latuconsina, istri Dubes Indonesia untuk Pakistan Ishak Latuconsina, usai mengikuti rangkaian KTT ASEAN di Jakarta, Senin (9/5).

Sementara itu Ketua LPP DPP Hipmikindo Decy Widhiyanti mengatakan kegiatan ini didukung oleh KBRI di Pakistan dan PT Jamsostek. Decy bertekad akan terus mempromosikan batik dan produk unggulan daerah Indonesia di luar negeri.

"Misi Indonesian Culture Week yang dibawa pengusaha UKM Indonesia ke Pakistan cukup berhasil dan mendapat respon positif. Dari mulai promosi produk, acara workshop, culture show , tarian, nyanyian, fashion sow, dikemas sedemikian rupa lalu digelar di gedung kesenian Islamabad dan Lahore, Pakistan," kata Butar Latuconsina.

Respon masyarakat Pakistan, katanya, dibuktikan dengan sambutan pers setempat yang mengekspose kegiatan ini melalui koran dan televisi. Bagi masyarakat Pakistan, tarian dari Indonesia yang ditampilkan tidak kalah dibandingkan dengan negara lain. Demikian pula demo pembuatan batik dengan canting.


Dari sisi ekonomi, katanya, juga tidak mengecewakan. Semua produk unggulan daerah laku keras.

"Ini berkat kesiapan buyer (pembeli) kita yang sangat berinteraksi dengan pengusaha UKM asal Indonesia. Mereka berharap ada semacam Indonesian in House, semacam ruang pamer bagi produk Indonesia di Pakistan."

Ketua LPP DPP Hipmikindo Decy Widhiyanti mengatakan, ke depan, ia berharap lawatan UKM Indonesia ke Pakistan ini akan ada kelanjutannya. Dengan sudah terbukanya pangsa pasar di sana, UKM binaan LPP Hipmikindo bisa melakukan ekspor, juga sekalian bikin tempat usaha di Lahore atau Islamabad.

"Pak Dubes Ishak Latuconsina sudah menyatakan siap membantu. Tinggal kita UKM ini menyiapkan barang dan di Pakistan disiapkan fasilitasnya. Ini kerja kemitraan antara Kementerian Koperasi UKM, LPP Hipmikindo dan PT Jamsostek. Artinya, KBRI di Pakistan menyiapkan tempat, Hipkimindo memproduksi dan menyeleksi barang, Kementerian UKM yang memfasilitasi, PT Jamsostek dari sisi pengiriman barang," kata Decy. 

You Might Also Like

0 komentar: